Detail Cantuman Kembali
Law, Technology and Dispute Resolution: The Privatisation of Coercion
The use of new information and communication technologies both inside the courts and in private online dispute resolution services is quickly changing everyday conflict management. However, the implications of the increasingly disruptive role of technology in dispute resolution remain largely undiscussed. In this book, assistant professor of law and digitalisation Riikka Koulu examines the multifaceted phenomenon of dispute resolution technology, focusing specifically on private enforcement, which modern technology enables on an unforeseen scale. The increase in private enforcement confounds legal structures and challenges the nation-state’s monopoly on violence. And, in this respect, the author argues that the technology-driven privatisation of enforcement – from direct enforcement of e-commerce platforms to self-executing smart contracts in the blockchain – brings the ethics of law’s coercive nature out into the open. This development constitutes a new, and dangerous, grey area of conflict management, which calls for transparency and public debate on the ethical implications of dispute resolution technology.
Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi baru baik di dalam pengadilan maupun di layanan penyelesaian sengketa online pribadi dengan cepat mengubah manajemen konflik sehari-hari. Namun, implikasi dari peran teknologi yang semakin mengganggu dalam penyelesaian sengketa sebagian besar masih belum dibahas. Dalam buku ini, asisten profesor hukum dan digitalisasi Riikka Koulu mengkaji fenomena multifaset teknologi penyelesaian sengketa, dengan fokus khusus pada penegakan hukum swasta, yang dimungkinkan oleh teknologi modern dalam skala yang tidak terduga. Meningkatnya penegakan hukum swasta mengacaukan struktur hukum dan menantang monopoli negara-bangsa atas kekerasan. Dan, dalam hal ini, penulis berpendapat bahwa privatisasi penegakan teknologi – dari penegakan langsung platform e-commerce hingga kontrak pintar yang dieksekusi sendiri di blockchain – membawa etika sifat koersif hukum ke tempat terbuka. Perkembangan ini merupakan wilayah abu-abu manajemen konflik yang baru dan berbahaya, yang menyerukan transparansi dan debat publik tentang implikasi etis dari teknologi penyelesaian sengketa.
Riikka Koulu - Personal Name
1
978-1-315-14947-9
NONE
Computer File
Inggris
Routledge
2019
New York
226 hlm.
LOADING LIST...
LOADING LIST...